Aktif Kembangkan Inovasi, Pemprov Jatim Kirimkan 204 Inovasi Unggulan ke IGA 2022

Aktif Kembangkan Inovasi, Pemprov Jatim Kirimkan 204 Inovasi Unggulan ke IGA 2022

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) mengirim sebanyak 204 inovasi unggulannya untuk mengikuti ajang Innovative Government Award (IGA) 2022.

Tahun ini, Pemprov Jatim menargetkan bisa meraih peringkat terbaik dalam ajang yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri tersebut. 

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur, Anom Surahno mengatakan bahwa Pemprov Jatim telah melakukan seleksi internal sebelum mengirimkan deretan inovasi unggulan ke Kementerian Dalam Negeri. 

“Total inovasi yang masuk ke kami ada sebanyak 417. Dari jumlah itu kemudian kami seleksi sehingga total ada sebanyak 204 inovasi yang kami kirimkan ke Kementerian Dalam Negeri guna mengikuti kompetisi Innovative Government Award (IGA) 2022,” kata Anom kepada SURYA.CO.ID, Rabu (5/10/2022). 

Menurutnya, dari jumlah 417 usulan inovasi yang masuk ke Balitbang Jatim, terbanyak adalah dari Dinas Pendidikan yang mengusulkan sebanyak 169 inovasi. Baik dari sekolah, cabang dinas maupun dinas pendidikan itu sendiri.

Kemudian di urutan dua terbanyak adalah dari Dinas Kesehatan dengan 41 inovasi, ketiga ada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang mengusulkan sebanyak 27 inovasi. Usulan yang masuk terdiri dari inovasi layanan publik, inovasi tata kelola pemerintahan dan juga inovasi umum. 

Disampaikan Anom, di ajang IGA 2022, terdapat sejumlah perbedaan indikator persyaratan dibandingkan tahun tahun sebelumnya. Di mana untuk ajang tahun ini tidak difokusnya siapa yang mengirimkan paling banyak inovasi. 

“Jadi bukan siapa yang lebih banyak. Tapi lebih ke kualitas inovasi, termasuk di antaranya apakah masih uji coba atau sudah implementasi. Jadi yang dilihat sudah ke penerapan dan kematangan inovasinya,” tegas Anom.

Oleh sebab itu, pihaknya menyebutkan bahwa Balitbang dalam melakukan seleksi juga memperhatikan indikator tersebut. Bahwa ada sebanyak 204 yang telah matang dan paling unggul di antara yang lain. Jumlah yang dikirim Pemprov Jatim itupun juga telah melebihi target minimum yang seharusnya 200 inovasi. 

Lebih lanjut Anom menegaskan, bahwa Pemprov Jatim memang aktif dan konsen dalam pengembangan inovasi di lingkungan Pemprov Jatim. 

Pasalnya Pemprov Jatim memiliki Rumah Inovasi di bawah Biro Organisasi Pemprov Jatim yang keberadaanya merangsang seluruh OPD untuk melahirkan inovasi inovasi yang bermanfaat dan menjadi solusi permasalahan zaman. Baik dalam hal layanan publik maupun tata kelola pemerintahan. 

Untuk itu pihaknya optimis bahwa Pemprov Jatim akan meraih prestasi membanggakan dalam ajang Innovative Goverment Award tahun 2022.

“Tentu kami berharap bisa meraih prestasi terbaik. Tahun lalu kami meraih peringkat 3. Maka tahun ini harapannya bisa meningkat, di peringkat 1,” pungkas Anom.


Artikel ini bersumber dari surabaya.tribunnews.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *