Begini Cara Mengemudi Mobil Matic Di Tanjakan Dan Turunan

Kelebihan dari mobil matic adalah gambang dikemudikan, terutama bagi pemula yang ingin belajar mobil. Namun, kamu juga perlu mengetahui bagaimana cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan.

Sebab jalan raya tidak selalu datar. Cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan merupakan salah satu hal penting yang harus diketahui pengemudi. Apakah kamu sudah tahu?

Berikut penjelasan mengenai cara menyetir mobil matic di tanjakan dan turunan yang perlu kamu tahu.

Cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan

Mengemudikan mobil sambil bepergian jauh memang sangat menyenangkan. Terutama wilayah Indonesia dikelilingi dengan bukit dan pegunungan. Oleh karena itu, kamu harus tahu cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan.

Transmisi otomatis pada mobil matic memang sangat memudahkan pengemudi dalam berkendara. Namun, tidak semua orang paham mengenai cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan.

Cara mengendarai mobil matic di turunan tajam

Setelah mengetahui cara mengendarai mobil matic di tanjakan, kini saatnya kamu mengetahui bagaimana cara mengendarai mobil matic di turunan tajam. Selain jalanan menanjak, sebagai pengemudi kamu harus siap dengan jalanan menurun.

Terutama cara mengendarai mobil matic di turunan tajam. Tidak bisa jika kamu hanya mengandalkan pedal rem saja, lho. Nah berikut cara mengendarai mobil matic di turunan tajam yang perlu kamu tahu. Di antaranya adalah:

1. Gunakan engine brake

Cara mengendarai mobil matic di turunan tajam pertama adalah dengan menggunakan engine brake. Sebelumnya, kamu harus tahu cara pindah gigi mobil matic terlebih dahulu.

Lalu setelah itu, caranya adalah dengan memindahkan tuas transmisi dari posisi D ke D3 lalu ke D2, atau posisi L agar laju mobil bisa ikut tertahan.

Selain itu, pada cara mengendarai mobil matic di turunan tajam jangan pernah melakukan proses perpindahan transmisi dengan mendadak. Hal ini bisa membuat umur pakai transmisi memendek.

2. Pindahkan tuas transmisi ke posisi rendah

Cara mengemudikan mobil matic di tanjakan dan turunan adalah dengan memindahkan tuas transmisi ke posisi rendah. Cara ini bisa berlaku untuk tanjakan dan jalan turunan yang curam.

Namun, cara mengendarai mobil matic di turunan tajam berbeda dengan cara mengemudikan mobil matic di tanjakan. Selain memindahkan tuas ke posisi L, kamu juga bisa menggunakan engine brake agar percepatan bisa diatur.

3. Jangan menginjak pedal rem terlalu lama

Tahukah kamu bahwa, kita tidak boleh menginjak pedal rem terlalu lama? Hal ini bisa menyebabkan vapor lock atau rem menjadi panas dan minyak rem mendidih. Sehingga bisa menyebabkan rem blong.

Oleh karena itu, cara mengendarai mobil matic di turunan tajam berikutnya adalah dengan tidak menginjak pedal rem lama. Sebaiknya gunakan engine brake dan transmisi rendah untuk membantu kamu di jalanan turun tajam.

Hal yang perlu kamu perhatikan adalah saat memindahkan tuas ke transmisi L bisa membuat mobil mendapatkan efek engine brake sehingga cara mengendarai mobil matic di turunan tajam bisa lebih aman.

Cara mengemudikan mobil matic di tanjakan

Cara mengemudi mobil matic di tanjakan adalah dengan cukup memainkan pedal gas sesuai kebutuhan dan melakukan kick down untuk mendapatkan tenaga yang lebih besar saat mendaki.

Nah, agar kamu lebih percaya diri dalam membawa mobil matic, berikut cara mengemudi mobil matic di tanjakan yang perlu kamu tahu. Di antaranya adalah:

1. Hindari posisi tuas transmisi di D

Cara mengemudi mobil matic di tanjakan pertama adalah dengan menghindari posisi tuas transmisi di D. Namun cara ini hanya berlaku pada mobil transmisi matic konvensional saja.

Ketika tuas berada di posisi D, maka secara otomatis transmisi matik akan memindahkan gigi berdasarkan putaran mesin. Putaran mesin ini akan meninggi pada saat melaju di tanjakan yang curam atau panjang.

2. Pindahkan tuas transmisi ke posisi rendah

Cara mengemudi mobil matic di tanjakan selanjutnya adalah dengan memindahkan tuas transmisi ke posisi rendah. Untuk jalanan yang menanjak terjal, kamu cukup pindahkan tuas dari mode D (drive) ke L.

Cara ini bisa kamu gunakan ketika berada di tanjakan terjal dan posisi macet di tanjakan. Tuas transmisi yang pindah ke L akan membuat daya puntir lebih maksimal dan tidak ada masalah saat melewati tanjakan.

3. Manfaatkan fitur overdrive (O/D)

Menggunakan fitur overdrive adalah cara mengemudi mobil matic di tanjakan selanjutnya. Biasanya fitur ini digunakan saat harus melawati tanjakan dan/atau mendahului kendaraan lain dengan cepat.

Namun hal yang perlu diingat, cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan dengan fitur overdrive sebaiknya dilakukan jika kecepatan mobil stabil atau saat harus menyalip kendaraan lain di jalur menanjak saja.

4. Gunakan perpindahan paddle shift atau semi-manual

Mobil matic terbaru biasanya sudah ada teknologi opsi semi-manual. Cara mengemudi mobil matic di tanjakan dengan perpindahan paddle shift ini bisa membuat perpindahan percepatan seperti di transmisi manual tanpa injak kopling.

Dengan menggunakan opsi semi-manual ini, mobil kamu akan mudah untuk mendapatkan tenaga lebih maksimal. Opsi ini bisa digunakan sebagai cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan.

Biasanya pada mobil matic transmisi modern sudah dilengkapi dengan kontrol elektronik. Hal ini bisa memberikan kemudahan dalam cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan berbagai kondisi jalanan lainnya.

Tips dari Lifepal! Kelebihan dari mobil matic adalah gambang dikemudikan, terutama bagi pemula yang ingin belajar mobil. Namun, kamu juga perlu mengetahui bagaimana cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan.

Sebab jalan raya tidak selalu datar. Cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan merupakan salah satu hal penting yang harus diketahui pengemudi.

Terutama cara mengendarai mobil matic di turunan tajam. Tidak bisa jika kamu hanya mengandalkan pedal rem saja, lho.

Selain menggunakan cara mengemudi mobil matic di tanjakan dan turunan, kamu juga harus rajin servis transmisi otomatis mobil matic. Biasanya servis rutin dilakukan setiap enam bulan sekali atau setiap kelipatan 10.000 km.

Selain itu, disarankan untuk melakukan penggantian oli transmisi otomatis sesuai waktu yang direkomendasikan. Agar kondisi transmisi otomatis mobil matic selalu terjaga dan siap digunakan kapanpun dan di dalam kondisi jalan apapun.

Lindungi mobil kesayanganmu selama 24 jam dengan asuransi mobil terbaik. Pilihlah asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhanmu. Simak video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi mobil terbaik:

Lindungi mobilmu dengan asuransi mobil

Biaya servis mobil dan perawatan mobil tentu tidak murah. Jangan sampai biaya servis mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.

Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.

Hitung sendiri berapa kisaran preminya dengan kalkulator premi asuransi mobil Lifepal berikut ini.

Kemudian pilihlah asuransi mobil yang cocok, dengan bantuan kuis asuransi mobil terbaik Lifepal di bawah ini

Kalau perlu, tambahan proteksi lainnya seperti asuransi kesehatan untuk menjaga dari risiko biaya berobat di rumah sakit yang mahal di tengah maraknya virus saat ini juga sangat diperlukan.

Beli juga polis asuransi jiwa yang akan melindungi kamu dan keluargamu dari beban finansial saat tertanggung meninggal dunia. Seluruh produk asuransi terbaik bisa kamu dapatkan di Lifepal lebih hemat hingga 25%!

Gunakan kalkulator menabung Lifepal!

Sudah tahu berapa yang harus kamu tabung untuk sesuatu setiap bulannya? Walaupun pemasukan kamu tidak besar, kamu harus berusaha memprioritaskan menabung. Sebab dana tabungan bisa kamu gunakan untuk uang darurat, modal, atau modal usaha.

Gunakanlah kalkulator menabung bulanan untuk bantu menghitung besarnya uang yang harus kamu tabung untuk tujuan kamu. Cobalah kalkulator menabung bulanan ini.

Gunakan pula kalkulator waktu menabung di bawah ini untuk menghitung waktu menabung yang dibutuhkan untuk mencapai target nilai akhir tabungan.

Hitung uang pertanggungan asuransi kamu

Uang pertanggungan adalah sejumlah uang yang akan cair jika terjadi risiko meninggal dunia. Produk asuransi umumnya akan memberikan uang pertanggungan asuransi (UP).

Nilai uang pertanggungan adalah hasil perhitungan Nilai Hidup Manusia. Jika kamu ingin mengetahui berapa besarannya, manfaatkan kalkulator nilai hidup manusia berikut ini untuk menghitungnya:

Perlu kamu ketahui, asuransi memiliki sejumlah risiko, terutama mengenai risiko kerugian investasi. Jika produk yang kamu pilih berbentuk unit link, maka ada risiko kerugian investasi di dalamnya.

Artinya, ada kemungkinan kamu perlu membayar premi lebih lama dari ketentuan awal jika terjadi risiko kerugian tersebut. Kalau kamu tidak mengisi ulang saldo unit link yang kosong, bisa-bisa polis kamu lapse.

Maka dari itu, pastikan sebelum memilih produknya kamu sudah membaca polisnya secara rinci. Mau cara yang lebih simple? Manfaatkan fitur perbandingan asuransi terbaik di Lifepal!

Simak video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi jiwa terbaik: