“Beliau adalah salah satu tokoh yang concern terhadap perbaikan reformasi di institusi Polri. Tentunya kami merasa sangat kehilangan,” kata Sigit.
Baca juga: PDIP kibarkan bendera setengah tiang atas meninggalnya Tjahjo Kumolo
Kapolri juga turut memanjatkan doa agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan.
“Kita juga mendoakan agar beliau mendapat tempat yang terbaik di sisi-Nya dan seluruh keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan,” ujarnya.
Dia pun mengatakan Polri akan terus melanjutkan perjuangan Tjahjo dalam melaksanakan reformasi birokrasi.
“Tentunya semangat beliau dalam memperbaiki reformasi birokrasi akan terus kita lanjutkan, akan kita terus laksanakan, seperti semangat beliau yang tidak pernah mengeluh, selalu semangat,” tuturnya.
Menpan RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat siang, pukul 11.10 WIB, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut sejak pertengahan Juni.
Sekretaris Menpan RB Rini Widyantini mengonfirmasi berita duka tersebut melalui pesan singkat.
“Bapak Menteri (Tjahjo Kumolo) telah dipanggil Allah Swt. pada hari ini pukul 11.10 WIB. Kami mohon doa dari Bapak/Ibu dan rekan-rekan sekalian, semoga beliau diterima di sisi-Nya,” ujar Rini.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Sigit Pinardi
COPYRIGHT © ANTARA 2022
Artikel ini bersumber dari www.antaranews.com.