tribunwarta.com – Ketika mendengar nama Jayawijaya maka akan ada beberapa orang langsung berpikir tentang pegunungan tertinggi di Indonesia yang berada di Pulau Papua. Memang hal tersebut tidak salah namun kali ini kita hanya akan berfokus untuk membahas beberapa destinasi wisata yang berada di Kabupaten Jayawijaya saja.
Kabupaten Jayawijaya sendiri merupakan sebuah Kabupaten yang berada di ketinggian pegunungan dengan Ibukota bernama Wamena. Letak dari Kabupaten ini sendiri berada di atas pegunungan Provinsi Papua yang sudah sangat terkenal akan keindahan alamnya.
Oleh karena itu, bagi anda yang memiliki hobi wisata alam, maka nama Kabupaten Jayawijaya harus masuk dalam daftar tempat yang harus dikunjungi karena memiliki banyak sekali destinasi wisata. Tanpa banyak basa-basi lagi berikut daftar tempat wisata populer di Kabupaten Jayawijaya.
1. Puncak Trikora
Tempat wisata pertama adalah Puncak Trikora yang merupakan salah satu gunung yang paling sulit untuk ditaklukan oleh pendaki. Memang sudah banyak sekali pendaki yang melakukan pendakian di gunung ini, namun hanya beberapa orang pendaki saja yang berhasil menginjakan kakinya di puncak tertinggi pada gunung cantik ini.
Bahkan tidak sedikit pendaki yang mengatakan bahwa Puncak Trikora merupakan salah satu gunung yang sangat sulit untuk ditaklukan di Indonesia. Meskipun sangat sulit untuk didaki namun gunung cantik asal Kabupaten Jayawijaya ini memiliki pemandangan yang sangat luar biasa indah yang akan membuat pendaki merasa puas.
2. Gua Kontilola
Beralih destinasi wisata berikutnya yaitu sebuah gua di Wamena yang bernama Gua Kontilola. Gua ini sangat berbeda dengan gua-gua lainnya yang ada di Indonesia karena memiliki mulut gua yang terbilang cukup lebar dan badan atau ruangan gua yang luas sehingga bisa dimasuki oleh beberapa orang sekaligus.
Satu hal lagi yang membuat Gua Kontilola menjadi begitu populer baik untuk warga sekitar maupun wisatawan dari luar daerah Papua adalah lukisan manusia purba yang berada di dinding gua. Menurut kepercayaan beberapa orang bahwa makhluk yang ada di dalam lukisan tersebut adalah alien atau makhluk asing dari planet lain.
Diluar konspirasi tersebut entah benar atau salah Gua Kontilola memiliki keindahan yang sangat alami dan cantik. Berfoto di gua ini akan membuat foto anda terlihat seperti diambil di luar negeri. Oleh karena itu bagi anda yang kebetulan sedang berada di Kota Wamena atau sekitarnya cobalah untuk mengunjungi gua menakjubkan ini.
3. Lembah Baliem
Sebelumnya sudah sempat dibahas bahwa lokasi dari Kabupaten Jayawijaya berada di pegunungan, hal tersebutlah yang membuat banyak sekali lembah di Kabupaten ini. Salah satu lembah yang dianggap paling cantik dan populer di Jayawijaya adalah Lembah Baliem yang memiliki alam nan cantik dan sejuk.
Lembah cantik nan asri ini tidak hanya menunjukan keindahan alamnya saja, tetapi warga yang tinggal di lokasi tersebut juga masih hidup menggunakan adat dan budaya khas dari leluhur mereka. Oleh karena itu, ketika menginjakan kaki di Lembah Baliem anda tidak hanya akan menikmati wisata alam saja tetapi anda juga akan merasakan wisata budaya.
Tahukah anda bahwa festival tertua di Indonesia berlokasi di Lembah Baliem? Festival tertua tersebut akan menampilkan banyak sekali tarian khas hingga ritual kebudayaan masyarakat setempat. Tidak hanya itu anda juga akan menemukan banyak sekali makanan khas dari festival yang dikenal dengan nama Festival Lembah Baliem tersebut.
4. Kampung Wisata Suroba
Papua memang salah satu daerah di Indonesia yang beberapa warganya masih memegang teguh kebudayaan daerah hingga saat ini. Bagi anda yang ingin mengetahui atau mempelajari kebudayaan warga Papua maka Kampung Wisata Suroba bisa menjadi tempat wisata budaya yang cocok untuk dikunjungi.
Hal tersebut dikarenakan Kampung atau Desa yang berlokasi di Jayawijaya ini masih sangat kental dengan kebudayaannya. Dimulai dari rumah yang digunakan adalah rumah tradisional Papua atau yang dinamai Honai hingga mempercayai kepercayaan yang sudah diturunkan secara turun temurun dari leluhur mereka.
Jika anda tertarik untuk mempelajari Kampung Wisata Suroba maka anda bisa menginap di Kampung tersebut dan mengikuti kegiatan warga setempat dari pagi hingga malam. Tidak perlu khawatir karena tempat wisata budaya ini sudah terbuka untuk dipelajari orang luar namun anda harus mengikuti kebiasaan warga setempat.
5. Air Terjun Walesi
Nama Papua sudah sangat terkenal akan wisata alamnya, dimana salah satunya adalah Air Terjun Walesi. Air terjun cantik ini memiliki ketinggian yang relatif aman serta air yang sangat jernih. Bahkan kolam dari air terjun tersebut juga memiliki kedalaman yang dangkal jadi bermain air adalah salah satu kegiatan yang direkomendasikan untuk pengunjungnya.
Tidak hanya itu, wisata alam yang masih sangat asri ini juga dikelilingi dengan hutan yang masih perawan sehingga udara di sekitarnya menjadi sangat segar. Oleh karena itu, Air Terjun Walesi sangat cocok untuk wisatawan segala umur jadi anda tidak perlu khawatir jika membawa anak kecil berlibur ke salah satu destinasi wisata alam populer di Jayawijaya ini.
6. Jembatan Sinatma
Jangan mengaku pecinta wisata ekstrim jika anda belum pernah menyeberangi Jembatan Sinatma yang berlokasi di Kabupaten Jayawijaya. Dikatakan wisata ekstrim karena jembatan gantung ini dibuat menggunakan bahan seadanya seperti kayu untuk tiang penyangga dan badan jembatan hingga tali yang digunakan untuk mengikat setiap kayunya.
Jembatan Sinatma juga terbentang di atas aliran sungai yang sangat deras dan berbahaya. Oleh karena itu hanya beberapa orang saja yang berani menyebrangi jembatan ekstrim ini, bahkan ketika menyebranginya kaki si penyeberang dijamin akan gemetaran karena melihat aliran sungai yang deras ditambah kondisi jembatan yang terbilang tidak layak.
7. Mumi Baliem
Mumi sangat identik dengan Firaun Mesir, namun kita sebagai warga Indonesia sebenarnya tidak perlu jauh-jauh ke Mesir untuk melihat mumi tersebut karena di Indonesia sendiri ada mumi yang usianya sudah mencapai 280 tahun. Nama mumi milik Indonesia tersebut adalah Mumi Baliem yang berada di Kabupaten Jayawijaya.
Ada sekitar 6 mumi yang paling terkenal dan merupakan leluhur dari penduduk lokal. Setiap mumi yang ada di daerah tersebut memiliki istilahnya masing-masing seperti Motok yang berarti panglima, Wim yang berarti perang, hingga Mabel yang memiliki arti nama asli dari mumi atau jasad tersebut.
8. Danau Habema
Danau memang sudah umum di mata dan telinga orang-orang namun bagaimana jika anda mendengar istilah danau di atas awan?. Istilah tersebut ditujukan untuk Danau Habema yang berada di atas ketinggian 3.225 meter dari permukaan laut. Danau cantik ini berlokasi di dalam Kawasan Taman Nasional Lorentz yang sudah terkenal akan keindahan alamnya.
Untuk sampai di Danau Habema anda memerlukan tenaga ekstra karena harus mendaki pegunungan yang cukup tinggi, namun ketika berhasil menginjakan kaki di danau yang luar biasa menakjubkan ini semua capek dan lelah akan hilang dengan sendirinya. Hal tersebut karena pemandangan dari alam sekitar yang sangat menakjubkan.
9. Rumput Mei
Anda pasti pernah melihat rumput ilalang, dimana kebanyakan rumput ilalang yang ditemui berwarna putih pada bagian ujungnya. Namun, di Kampung atau Desa Parema ada sebuah lembah yang memiliki rumput ilalang berwarna ungu, tempat wisata tersebut bernama Rumput Mei.
Ketika mengunjungi destinasi wisata ini anda harus membawa kamera karena berfoto adalah kegiatan yang wajib anda lakukan. Sayangnya untuk bisa berfoto di hamparan rumput ilalang berwarna ungu tersebut hanya bisa dilakukan sekali setahun, atau lebih tepatnya di setiap bulan Mei saja yang sama seperti nama dari lokasi wisata alam cantik ini.
10. Pasir Putih Desa Aikima
Tempat wisata terakhir yang bisa anda kunjungi adalah Pasir Putih Desa Aikima. Umumnya pasir putih bisa ditemukan di bibir pantai, namun di Jayawijaya anda bisa menemukan sebuah daerah pasir putih yang berada di pegunungan atau di dataran tinggi.
Dikarenakan lokasinya yang berada di pegunungan membuat tempat wisata ini dianggap unik. Lokasi dari Pasir Putih Desa Aikima sendiri sebenarnya masih berada di sekitaran Lembah Baliem yang merupakan salah satu lembah tercantik di Jayawijaya.
Untuk sampai ke objek wisata alam ini anda hanya memerlukan waktu 15 menit saja dari Kota Wamena. Bahkan untuk rute yang ditempuh terbilang tidak terlalu susah meskipun Pasir Putih Desa Aikima berada di atas pegunungan atau dataran tinggi.
Demikian rekomendasi tempat wisata yang hits di Kabupaten Jayawijaya. Kebanyakan destinasi wisata yang ada di Kabupaten tersebut merupakan wisata alam dan wisata budaya, hal tersebut wajar saja karena Papua sendiri merupakan salah satu daerah di Indonesia yang masih mempertahankan budaya dan alamnya.