tribunwarta.com – Paser memiliki potensi besar pada destinasi wisata alamnya. Selain itu, kabupaten ini juga menyimpan beragam makanan khas dan kerjaninan tangan yang unik bisa dijadikan buah tangan. Inilah deretan oleh-oleh khas dari Paser yang paling diburu wisatawan.
Berkunjung ke suatu tempat memang tidak lengkap rasanya jika tidak membawa oleh-oleh sebagai buah tangan dan kenang-kenangan. Sama halnya ketika Anda berkunjung ke Kabupaten Paser, baik untuk liburan atau kunjungan bisnis. Oleh-oleh menjadi barang wajib yang harus Anda bawa pulang. Berikut referensi oleh-oleh khas daerah Paser yang populer di kalangan para wisatawan.
1. Petis Udang Paser
Petis merupakan salah satu jenis sambal yang sudah sangat populer di Indonesia, terutama bagi masyarakat di tanah Jawa. Umumnya, petis menjadi pelengkap untuk menikmati tahu atau kerupuk. Untuk rasanya sendiri sangat gurih dan enak, berbeda dengan sambal lainnya. Paser juga memiliki produk petis yang menjadi juara dan favorit bagi masyarakat Paser Suku Laut Bajo.
Keistimewaan dari petis ini yaitu menggunakan bahan dasar kepala udang asli dari Kabupaten Paser yang terkenal memiliki rasa yang gurih dan lezat. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika hasil olahan kepala udang menjadi petis ini menawarkan rasa yang luar biasa dan akan menggoyang lidah Anda. Proses pembuatannya pun cukup sederhana.
Selain kepala udang, bahan yang dibutuhkan adalah gula Jawa dan bumbu penyedap. Terlebih dahulu, kepala udang akan direbus hingga 2 jam lamanya untuk menghasilkan kaldu. Kaldu ini kemudian disaring dan dicampur dengan bahan lainnya, kemudian semuanya diaduk hingga menjadi petis.
2. Kue Jendral Mabok
Jajanan ini memiliki nama yang unik dan tidak biasa. Akan tetapi, pemberian nama ini berdasarkan rasa legit dari si kue yang konon dapat membuat jendral menjadi mabuk. Terlepas dari namanya yang tidak biasa, kue ini memang memiliki rasa yang manis dan lezat. Tidak heran jika jajanan ini menjadi favorit para wisatawan dan masyarakat setempat.
Kue ini memiliki tampilan yang menggoda dengan warna hijau cerah dan tekstur yang legit. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kue ini adalah tepung terigu, santan, telur, gula, dan daun pandan. Anda bisa bayangkan bagaimana nikmatnya menyantap kue ini sambil minum teh. Lidah Anda juga akan merasakan gurih dari santan yang digunakan dan harumnya daun pandan.
Umumnya, kue jendral mabok sering dijumpai saat bulan Ramadhan sebagai sajian menu berbuka. Jajanan ini juga sering ludes diborong oleh para wisatawan karena cocok untuk dijadikan buah tangan. Kue jendral mabok bisa menjadi salah satu makanan yang bisa dibawa pulang untuk keluarga di rumah.
3. Ponta
Ponta adalah makanan yang diolah dari padi ketan yang masih muda. Ponta sendiri merupakan sebuah singkatan dari podangan ketan yang diolah dengan cara disangrai hingga matang dan dibiarkan dingin. Setelah itu, ketan tadi ditumbuk untuk menghilangkan kulitnya dan ponta siap untuk dinikmati.
Untuk menambah kenikmatan ponta, masyarakat Paser umumnya akan menambahkan gula merah dan serutan kelapa muda. Untuk rasanya tidak perlu diragukan lagi, yang jelas sangat nikmat dan patut untuk dicoba. Anda juga bisa menikmati makanan ini dan membawanya pulang sebagai oleh-oleh khas Paser.
4. Batik Cura
Oleh-oleh kali ini bukan sebuah makanan atau jajanan khas, melainkan kain batik asli dari daerah Tana Paser yang merupakan ibukota Kabupaten Paser. Batik merupakan warisan budaya Indonesia yang memiliki beragam motif cantik dan khas. Batik Cura bisa menjadi pilihan buah tangan yang sangat cocok untuk Anda bawa pulang.
Motif yang digunakan terinspirasi dari ornamen yang ada di Museum Keraton Sadurengas. Beberapa motif yang tersedia adalah panah asmara, pedang, putri petung, dan dua cinta. Setiap motifnya memiliki keunikan dan ciri khas sendiri. Anda bisa memilih motif mana yang diinginkan untuk dijadikan kenang-kenangan dari Kabupaten Paser.
5. Tas Rotan
Tas rotan menjadi oleh-oleh yang banyak ditemui di beberapa daerah di Kalimantan, termasuk Paser. Kerajinan tangan ini biasanya sangat diminati oleh kaum wanita karena tampilannya yang unik dan sangat kental dengan budaya Kalimantan. Motif yang digunakan untuk tas rotan ini umumnya adalah motif khas suku Dayak.
Untuk kualitasnya tidak perlu diragukan lagi, tas rotan ini dibuat oleh tangan yang sudah ahli dan menghasilkan tas yang indah. Bahan yang digunakan juga bahan pilihan yang sudah melalui uji kualitas dan dikerjakan dengan ketelitian tinggi. tidak mengherankan jika produk yang dihasilkan sangat memukau dan memanjakan mata. Pastikan Anda tidak ketinggalan untuk membeli tas ini.
6. Dampok Durian
Beberapa daerah di Kalimantan memang khas dengan olahan duriannya, termasuk daerah Paser dengan dampok durian. Makanan ini terbuat dari 100 persen daging durian tanpa penambahan bahan apa pun, sehingga rasanya sangat khas dan berbeda dengan olahan durian lainnya. Umumnya, daging durian yang digunakan adalah durian yang belum matang atau yang rasanya hambar.
Sekilas, makanan ini memang mirip dengan dodol atau lempok durian. Perbedaannya yaitu dampok durian tidak menggunakan bahan tambahan lainnya, sementara lempok durian menggunakan tambahan gula dan garam untuk memperkaya rasa. Makanan ini dibuat dengan cara memisahkan daging durian dari bijinya.
Setelah itu, daging durian tersebut dimasukkan ke dalam wajan dan dipanaskan di atas para api sambil terus diaduk hingga matang dan tidak lengket. Durian yang sudah matang akan berubah warna menjadi cokelat. Bentuk dampok durian pun berbeda-beda, ada yang berbentuk pipih dan ada pula yang lonjong memanjang seperti dodol.
7. Sambalacan
Oleh-oleh yang satu ini wajib untuk dibawa pulang bagi Anda pecinta sambal. Sambalacan merupakan sambal asli dari Paser yang sangat enak dan tentunya pedas. Umumnya, cara pembuatannya dengan membakar terasi, kemudian dimasukkan ke dalam cobek dan dicampur dengan bawang putih, cabai merah, tomat, cabai rawit, dan cabai keriting yang sudah digoreng.
Semua bahan tersebut dihaluskan dan ditambahkan dengan bumbu penyedap seperti membuat sambal pada umumnya. Anda bisa mendapatkan sambalacan dengan mudah di pusat oleh-oleh dan tersedia dalam berbagai ukuran dan kemasan. Sambalacan bisa Anda nikmati dengan nasi liwet atau hidangan lainnya untuk memperkaya rasa pedas dan kenikmatan makanan.
8. Kacang Sembunyi
Oleh-oleh yang tidak kalah populer adalah Kacang Sembunyi. Dari nama yang digunakan tentu Anda sudah bisa menebak kira-kira seperti apa bentuk dari jajanan ini. Jajanan ini dinamakan kacang sembunyi karena menggunakan kacang tanah yang diselimuti dengan adonan tepung kering, sehingga terlihat tidak ada kacang yang digunakan.
Kacang yang digunakan merupakan kacang tanah khas Paser yang memiliki cita rasa khas tersendiri. Penggunaan kacang tanah khas Paser inilah yang membuat kelezatannya berbeda. Terlebih dalam proses pembuatannya menggunakan bumbu pelengkap yang semakin menggugah cita rasa dari kacang sembunyi.
9. Keripik Pisang Rimpi
Pisang merupakan buah semua kalangan yang mengandung banyak sekali manfaat bagi tubuh. Bagi Anda pecinta pisang, keripik pisang rimpi ini harus masuk ke dalam list belanjaan Anda saat berkunjung ke Paser. Jajanan ini juga dapat dinikmati oleh Anda yang tidak bisa makan buah pisang karena berbentuk keripik, sehingga bisa dinikmati siapa saja.
Keripik pisang rimpi terbuat dari pisang kepok yang diasapi di atas arang kayu atau bara api hingga berwarna kecokelatan dan mengeluarkan aroma khas pisang yang manis. Dijamin Anda akan merasakan kenikmatan pisang yang khas dan legit. Tidak hanya itu, keripik ini juga tersedia dalam berbagai varian rasa, diantaranya yaitu original, cokelat, madu, dan vanila.
Jajanan ini sangat cocok untuk menemani waktu santai Anda bersama keluarga atau menjadi teman cemilan saat mengerjakan tugas. Dengan rasa yang lezat dan enak, lidah Anda akan dibuat terus bergoyang dan tidak berhenti mengunyah. Pastikan Anda membawanya pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah.
10. Putu Manis Mayang
Bagi masyarakat Jawa tentu sudah sangat akrab dengan putu mayang yang manis dan enak ini. Ternyata, Anda juga bisa menjumpai makanan ini di Paser dan menjadi salah satu jajanan favorit di sana. Jajanan ini terbuat dari tepung beras dan tampilannya seperti gulungan mie bihun. Yang menjadikan makanan ini berbeda dari putu mayang khas Jawa adalah bahan pelengkap yang digunakan.
Putu mayang di Jawa umumnya disajikan dengan santan merah sebagai pelengkap. Sementara itu, putu manis mayang khas Paser ini disajikan dengan parutan kelapa dan gula pasir, sehingga memiliki rasa yang berbeda dengan putu mayang yang ada di Jawa. Putu manis mayang ini memiliki rasa yang kenyal, manis dari taburan gula, dan gurih dari parutan kelapa.
Beberapa oleh-oleh khas di atas bisa menjadi alternatif buah tangan ketika Anda berkunjung ke Paser, Kalimantan Timur. Bagi Anda yang berdomisili cukup jauh dari Paser, sebaiknya memilih oleh-oleh makanan yang lebih tahan lama. Namun, bagi Anda yang tidak jauh dari Paser, daftar makanan di atas bisa Anda jadikan buah tangan dan tetap aman sampai rumah.