Waduh! Kurs Rupiah Lesu Dalam Satu Pekan Terakhir

Waduh! Kurs Rupiah Lesu Dalam Satu Pekan Terakhir

tribunwarta.com – Satu pekan lebih angka kurs rupiah melemah secara konstan!

Yuk simak informasi selengkapnya dalam artikel Finansialku di bawah ini!

Rubrik Finansialku

Kurs Rupiah 14.355 Per Dolar AS Hari Ini

Dalam 10 hari belakangan ini kurs rupiah lesu di dalam perdagangan. Kelesuan itu tercatat pada kurs spot yang melemah 0,26% ke Rp14.355 per dolar Amerika Serikat.

Pada Senin (2/03), 1 dolar AS dihargai Rp14.350 kala pembukaan pasar spot.

Rupiah melemah tipis 0,07% dibandingkan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu. Namun seiring perjalanan rupiah mampu menguat kembali.

Pada pukul 08:09 WIB, US$1 setara dengan Rp14.335 di mana rupiah menguat 0,041

Sepanjang minggu kemarin, rupiah melemah sampai 4,22% di hadapan dolar AS. Hal itu membuat rupiah dinobatkan sebagai mata uang terlemah di Asia.

Melansir dari CNBC Indonesia, bahkan secara year-to-date, rupiah pun sudah melemah sangat dalam yaitu 3,31%.

Padahal pada Januari rupiah sempat menguat di kisaran 2% dan menjadi mata uang terbaik dunia.

Meski begitu, pelemahan yang parah tersebut membuat rupiah punya peluang untuk mencetak technical rebound.

Berdasarkan riset CNBC Indonesia (2/20), rupiah yang sudah ‘murah’ akan kembali menarik di mata investor sehingga bisa mendorong aksi beli.

Tanda-tanda apresiasi rupiah itu terlihat di pasar Non-Deliverable Market (NDF).

NDF merupakan instrumen yang memperdagangkan mata uang dalam jangka waktu tertentu dengan patokan kurs tertentu pula.

[Baca Juga: Kurs Dollar Hari Ini 2 Maret 2020]

Sebelumnya pasar NDF belum ada di Indonesia, hanya tersedia di pusat-pusat keuangan internasional seperti Singapura, Hong Kong, New York, atau London.

Pasar NDF sering kali mempengaruhi psikologis pembentukan harga di pasar spot.

Oleh karena itu, kurs di NDF tidak jarang diikuti oleh pasar spot. Padahal NDF sebelumnya murni dimainkan oleh investor asing, yang mungkin kurang mendalami kondisi fundamental perekonomian Indonesia.

Bank Indonesia (BI) pun kemudian membentuk pasar DNDF. Meski tenor yang disediakan belum lengkap, tetapi ke depan diharapkan terus bertambah.

Dengan begitu, psikologis yang membentuk rupiah di pasar spot diharapkan bisa lebih rasional karena instrumen NDF berada di dalam negeri.

Rupiah di pasar spot tidak perlu lalu membebek pasar NDF yang sepenuhnya dibentuk oleh pasar asing.

Bagaimana tanggapan kamu tentang artikel di atas? tuangkan pendapat kamu pada kolom komentar dibawah ini. Sebarkan informasi ini pada kawan dan sanak-saudara. Semoga bermanfaat, ya!

GRATISSS Download!!! Ebook Panduan Sukses Atur Gaji Ala Karyawan

Sumber Referensi:

    Wahyu Tri Rahmawati. 02 Maret 2020. Rupiah melemah dalam 10 hari, kini berada di Rp 14.365 per dolar AS. Kontan.co.id – https://bit.ly/2VA9lmx

    Hidayat Setiaji. 02 Maret 2020. Rupiah Sudah Lama Teraniaya, Ayo Bangkit! CNBC Indonesia – https://bit.ly/2TfTTul

    Hidayat Setiaji. 02 Maret 2020. Minggu Lalu Sudah Minus 4% Lebih, Saatnya Rupiah Bangkit? CNBC Indonesia – https://bit.ly/3ais4XV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *