Tahun 2020: Dividen BRI Naik Signifikan Hingga 27.2%

Tahun 2020: Dividen BRI Naik Signifikan Hingga 27.2%

tribunwarta.com – Masih di awal tahun 2020, BRI sudah mencatat kenaikan dividen yang cukup signifikan hingga 27,2%.

Yuk simak informasi selengkapnya dalam artikel Finansialku di bawah ini!

Rubrik Finansialku

Kenaikan Dividen BRI Angkanya Mencapai 27,2%!

Tahun 2020 ini pembagian dividen yang akan digelosorkan oleh pemegang saham BRI meningkat signifikan. Angkanya naik 27,2%.

Direktur Utama Bank BRI, Sunarso, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Selasa kemarin mengatakan bahwa para pemegang saham setuju untuk membagikan dividen sebesar 60% dari laba bersih atau sekitar Rp20,6 triliun atau sekitar Rp168,1 per lembar saham.

“Dari Rp20,6 triliun yang akan disetor kas negara sebagai dividen sebanyak Rp11,7 triliun, dan sisanya kepada pemegang saham publik,” Lanjut Sunarso, Sebagaimana melansir dari CNBC Indonesia, Rabu (19/02).

Sedangkan di tahun sebelumnya dividen yang dibagikan sebesar Rp16,2 triliun atau Rp132,2 per lembar saham.

Berdasarkan hal tersebut, pemerintah yang memiliki mayoritas saham BRI sebanyak 70 miliar unit saham atau setara 56,75%, mengantongi dividen senilai Rp11,76 triliun.

Adapun Earning Per Share (EPS) perseroan di tahun 2019 sebesar Rp279, naik 6,1 persen dibandingkan EPS tahun 2018 sebesar Rp263.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tersebut pemegang saham menyetujui perubahan jajaran Dewan Komisaris dan Direksi.

[Baca Juga: Seluk Beluk Tentang Dividend Payout Ratio (DPR)]

Salah satu posisi yang diganti yakni Komisaris Utama oleh Kartika Wirjoatmodjo yang merupakan wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebelumnya kursi itu diduduki oleh Andrinof A. Chaniago.

Dengan perombakan pada beberapa kursi tersebut, berikut nama-nama Jajaran Dewan Komisaris dan Direksi yang baru:

Dewan Komisaris:

    Komisaris Utama: Kartika Wirjoatmodjo

    Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen: Ari Kuncoro

    Komisaris Independen: Zulnahar Usman

    Komisaris Independen: R Widyo Pramono

    Komisaris Independen: Rofikoh Rokhim

    Komisaris Independen: Hendrikus Ivo

    Komisaris Independen: Dwi Ria Latifa

    Komisaris: Nicolaus Teguh Budi Harjanto

    Komisaris: Hadiyanto – Komisaris: Rabin Indrajad Hattari

Jajaran Direksi:

    Direktur Utama: Sunarso

    Wakil Direktur Utama: Catur Budi Harto

    Direktur Bisnis Mikro: Supari

    Direktur Bisnis Kecil, Ritel dan Menengah: Priyastomo

    Direktur Jaringan dan Layanan: A. Solichin Lutfiyanto

    Direktur Kepatuhan: Wisto Prihadi

    Direktur Manajemen Risiko: Agus Sudiarto

    Direktur Konsumen: Handayani

    Direktur Human Capital: Herdy Rosadi Harman

    Direktur Keuangan: Haru Koesmahargyo

    Direktur Digital, Teknologi Informasi dan Operasi: Indra Utoyo

    Direktur Hubungan Kelembagaan dan BUMN: Agus Noorsanto.

Anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang diangkat tersebut akan melaksanakan tugas dan fungsi jabatannya apabila telah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

[Baca Juga: Call Center BRI Jadi Penyelamat Nasabah di Kala Darurat]

Selain itu, Sunarso menargetkan pertumbuhan kredit dapat naik 10-20 persen dibanding tahun lalu. Begitu pun dengan dana pihak ketiga (DPK).

Sementara, laba ditargetkan naik 10-11 persen dan LDR di level 89-90 persen. Target tersebut, menurutnya sudah mempertimbangkan dampak dari virus corona.

“Pengaruh (virus korona) ada, tapi kita punya risk management yang menjadi tumpuan untuk cover itu, pencadangan kami juga cukup kuat,” tegasnya, sebagaimana melansir dari Beritasatu.com (19/02).

Pada tahun 2019 lalu BRI mencatat penyaluran kredit sebesar Rp908,88 triliun. Sedang di tahun 2018 BRI membagikan dividen 50% dari laba bersih.

Bagaimana tanggapan Anda perihal kenaikan dividen itu? Anda bisa memberi komentar pada kolom komen di bawah ini! Informasi ini boleh Anda sebarkan seluas-luasnya. Semoga bermanfaat, ya. Tabik!

Ebook Panduan Sukses Atur Gaji Ala KARYAWAN

Download Sekarang, GRATISSS!!!

Sumber Referensi:

    Syahrizal Sidik. 18 Februari 2020. Bagi Dividen 60% dari Laba Bersih, BRI Gelontorkan Rp20,6 T. CNBC Indonesia – https://bit.ly/2SDrHBa

    Ihya Ulum Aldin. 18 Febuari 2020. BRI Tebar Dividen, Pemerintah Kantongi Rp11,76 Triliun. Katadata.co.id – https://bit.ly/2uX8MIG

    Lona Olavia. 18 Febuari 2020. Bank BRI Tebar Dividen 60% Sebesar Rp20,6 Triliun. Beritasatu.com – https://bit.ly/2SFIcwG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *