CEO Bukalapak Indonesia Mundur, Siapa Penggantinya?

CEO Bukalapak Indonesia Mundur, Siapa Penggantinya?

tribunwarta.com – Achmad Zaky, CEO PT Bukalapak Indonesia yang memutuskan resign dari jabatannya sebagai CEO perusahaan e-commerce raksasa tersebut.

Lantas siapa penggantinya? Simak berita selengkapnya di bawah ini.

Rubrik Finansialku

CEO Bukalapak Mundur

Isu mengenai suksesi di puncak pimpinan Bukalapak sejak Agustus 2019 lalu akhirnya terjawab.

Senin (09/12/2019) Bukalapak Indonesia mengumumkan adanya perubahan Manajemen Level C mulai Januari 2020.

Achmad Zaky, sang CEO resmi memutuskan mundur dari perusahaan e-commerce tersebut.

Keputusan ini diambil berdasarkan hasil rapat bersama para pemegang saham dan dua co-founder lainnya, Fajrin Rasyid (Presiden) dan Nugroho Herucahyono (CTO).

Keputusan tersebut tidaklah mudah mengingat Achmad Zaky merupakan founder yang sudah memimpin selama 10 tahun.

“Desember 10 tahun yang lalu saya ingat sekali waktu itu kita lagi bikin koding untuk Bukalapak. Hingga kini, Bukalapak telah memberikan efek kepada jutaan masyarakat,” kata Zaky kepada Pimpinan Media Massa di Jakarta, Senin (9/12/2019).

[Baca Juga: Tagar #UninstallBukalapak Muncul Di Seluruh Media Sosial, Ada Apa Gerangan?]

Sosok yang digadang-gadang akan menggantikan posisi Achmad Zaky adalah Rachmat Kaimuddin. Pergantian manajemen ini efektif berlaku pada 6 Januari tahun depan.

“Sekarang, kami mengajak Rachmat bergabung dengan Bukalapak karena kepemimpinannya bisa mengarahkan Bukalapak ke tingkat yang lebih hebat lagi. Saya percaya Rachmat adalah orang yang tepat, bagian dari tim yang tepat, di posisi yang tepat, dan datang pada waktu yang tepat. Suksesi kepemimpinan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang perusahaan untuk mempersiapkan Bukalapak memasuki dekade keduanya dan merealisasikan misinya untuk menjadi e-commerce yang berkelanjutan. Ini merupakan rencana yang sudah dimulai oleh para founders sejak tahun 2016,” tambah Zaky.

Nasib Achmad Zaky Setelah Resign

Terdapat isu lain yang membahas nasib Achmad Zaky setelah mundur dari posisinya sebagai CEO, salah satunya mengenai akan terjunnya Achmad Zaky ke pemerintahan bersama Joko Widodo (Jokowi).

Isu tersebut dianggap masuk akal, mengingat sosok pendiri Gojek, Nadiem Makarim, telah terlebih dahulu bergabung di pemerintahan Jokowi sebagai menteri pendidikan.

Dikutip dari CNBC Indonesia, Achmad Zaky membantah isu tersebut.

“Nggak kok. Nggak ada itu. Bukan itu. Saya ingin ciptakan impact lain. Bukalapak sudah berpengaruh besar. Saya juga akan fokus di non-profit,” terang Zaky.

[Baca Juga: Kisah Sukses Achmad Zaky pendiri BukaLapak.com]

Zaky menegaskan dirinya akan menjadi penasihat Bukalapak, Tech Startup Mentor, dan berfokus pada perusahaan non-profit, yakni Yayasan Achmad Zaky yang akan segera didirikan.

Zaky mengaku bahwa bukan hal yang mudah memimpin perusahaan dengan 2000 karyawan dan 2,5 juta pelapak yang bahkan mungkin akan bertambah di masa depan.

Butuh orang yang berpengalaman untuk tetap menjaga perusahaan tetap bertumbuh dan mampu mempertanggungjawabkan capital yang sudah masuk.

Zaky juga menegaskan bahwa Bukalapak tak bisa terus terusan memberikan banyak promo karena harus dibalas dengan pengembalian investasi di masa depan.

“Bukalapak tidak bisa terus bakar uang. Harus semakin mature, perusahaan tak bisa terus-terusan bakar uang. Harus ada return of investment,” tegas Zaky.

Oh iya, jangan lupa untuk selalu melakukan perencanaan keuangan agar kondisi keuangan Anda stabil.

Gunakan Aplikasi Finansialku yang bisa diunduh melalui Google Play Store agar lebih mudah dan praktis.

Profil Rachmat Kaimuddin

Rachmat Kaimuddin, pria kelahiran Makassar, 15 April 1979 yang merupakan kolega Agus Harimurti Yudhoyono.

Selepas SMA, Rachmat melanjutkan kuliah ke Massachusetts Institute of Technology (MIT), Boston, pada 1998 hingga 2001.

Selain meraih gelar B.Sc. dari MIT, Rachmat juga sempat meraih gelar MBA dari Standford University, California, pada tahun 2008.

Rachmat memulai kariernya sebagai Senior Associate di Boston Consulting Group.

Berlanjut menjadi konsultan di IFC, Managing Director di PT Cardig Air Services, Principal di Quvat Management Pte. Ltd, Vice President di Baring Pricate Equity Asia, hingga akhirnya memutuskan bergabung dengan Bosowa Group.

Pada Juni 2014, Rachmat ditunjuk menjadi Chief Financial Officer PT Bosowa Corporindo hingga 2018, merangkap menjadi Managing Director PT Semen Bosowa, Maros, sekaligus Komisaris Bank Bukopin.

[Baca Juga: Definisi Koperasi Adalah]

Pada Mei 2018, Rachmat dipercaya untuk menjadi direktur Bank Bukopin yang saham mayoritasnya dipegang oleh Bosowa Group.

Saat dikonfirmasi mengenai statusnya yang segera menjadi CEO Bukalapak, Rachmat mengaku bangga karena bisa menjadi bagian dari perusahaan yang memberikan pengaruh besar bagi jutaan UMKM di Indonesia.

“Saya harap dapat membantu Bukalapak memberikan dampak lebih luas untuk Indonesia.”

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Apa tanggapan Anda mengenai pemberitaan ini? Tulis pendapat dan komentar Anda di kolom bawah ini. Bagikan artikel ini kepada mereka yang belum mengetahuinya, terima kasih.

Sumber Referensi:

    Eko Wahyudi. 9 Desember 2019. Achmad Zaky Mundur dari CEO Bukalapak, Ini Sosok Penggantinya. Bisnis.tempo.com – http://bit.ly/2Puc2S1

    Natisha Ardarningtyas. 9 Desember 2019. CEO Bukalapak Achmad Zaky DIGANTI PER Januari 2020. Antaranews.com – http://bit.ly/2P3kNU2

    Herdaru Purnomo. 10 Desember 2019. Tinggalkan Posisi CEO Bukalapak, Achmad Zaky: Saya Legowo. CnbcIndonesia.com – http://bit.ly/36kDKrb

    Ria Anastasia. 10 Desember 2019. Achmad Zaky Mundur dari Jabatan CEO Bukalapak, Siapa Penggantinya?. Tribunnews.com – http://bit.ly/2P5be70

    Roy Fradedya. 9 Desember 2019. CEO Bukalapak Achmad Zaky Mundur, Gantinya Rachmat Kaimuddin. CnbcIndonesia.com – http://bit.ly/2LFJrIt

Sumber Gambar:

    Bukalapak – http://bit.ly/2LE9pvS

    Achmad Zaky dan Rachmat Kaimuddin 1 – http://bit.ly/36l4iIR

    Achmad Zaky dan Rachmat Kaimuddin 2 – http://bit.ly/2ruZaDf

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *