tribunwarta.com – 
Lokasi: Pulau Panggang, Kepulauan Sribu Utara, Kabupaten Kep Seribu, Daerah Khusus Ibukota JakartaKoordinat: Klik DisiniTarif: Rp.50.000 – Rp.250.000 / Kapal BoatJam Operasional: 24 jamNomor Telp: –
Berlibur di Jakarta
Rasanya banyak orang yang mempertanyakan apakah ada tempat wisata alam di ibu kota yang ramai ini. Jangan salah, Jakarta memiliki banyak wisata alam yang wajib untuk kamu datangi.
Pulau Seribu, siapa yang tidak tau dengan pulau ini. Destinasi wisata ini memiliki ratusan gugusan pulau yang begitu indah. Salah satunya adalah Pulau Semak Daun yang akan ita bahas kali ini. Jadi kamu harus persiapkan jadwal liburan ya.
Pulau Seribu atau juga sering disebut dengan Kepulauan Seribu adalah salah satu tempat wisata yang sangat indah. Tempat ini menyuguhkan betapa indahnya anugerah Tuhan yang diberikan dengan pemandangan-pemandangan yang begitu mempesona.
Berlibur di Jakarta memang tak melulu soal mall dan museum saja, jadi kamu wajib merasakan betapa indahnya pesona laut yang ada di Pulau Seribu.
Apakah kamu pernah mendengar nama pulau Semak Daun? Jika belum, maka kami akan sedikit menjelaskan tentang pulau ini. Pulau ini adalah salah satu dari sekian ratus yang ada di Kep Seribu Jakarta.
Pulau ini adalah salah satu tempat favorit bagi para backpacker yang ingin camping. Tempat ini juga cocok bagi kamu yang ingin menjauh dari hiruk pikuk kota. Pulau kecil ini adalah jawaban yang pas bagi kamu yang ingin menghilangkan penat dan kesibukan kantor.
Keindahan dan Potensi
Pulau Semak Daun mungkin memang masih asing di telinga kamu, tetapi bagi para pecinta alam dan camping ini sudah sangat bersahabat.
Pulau ini sering dijadikan salah satu pusat kegiatan camping dan out bond bagi banyak orang. Pesona pantai yang begitu indah serta mempunyai pasir yang berwarna putih adalah favorit bagi para pengunjung.
Untuk para pecinta alam bebas memang pulau ini adalah destinasi wisata yang sangat cocok. Ombak yang ada di Pulau ini sangat tenang sehingga memungkinkan kamu untuk melakukan banyak sekali kegiatan di dalam air laut.
Fasilitas yang dimiliki Pulau Semak Daun adalah toilet yang jumlahnya ada 3 buah. Biasanya toilet ini digunakan para wisatawan untuk bilas setelah bermain air laut.
Snorkeling
Salah satu kegiatan yang menjadi favorit para wisatawan yang berkunjung adalah snorkeling. Untuk peralatan snorkeling sudah tentu disediakan di Pulau Sema Daun ini jadi kamu tidak perlu khawatir.
Biaya untuk menyewa alat snorkeling ini juga terbilang murah. Hanya dengan 75 ribu rupiah kamu bisa bermain snorkeling sepuasnya. Kamu bisa melihat indahnya biota yang ada di bawah laut.
Untuk kamu yang tidak bisa berenang jangan takut, karena peralatan snorkeling ini sudah sangat lengkap. Tetapi untuk kamu yang masih takut, bisa minta untuk didampingi oleh petugas agar kamu bisa menikmati snorkeling dengan senang.
Makhluk hidup yang ada di bawah laut bisa kamu lihat langsung dengan mata kamu. Betapa indahnya ikan-ikan kecil yang lucu bisa bermain dengan kamu. Jangan lupa untuk mengabadikan moment ini ya.
Area snorkeling pertama yang direkomendasikan ada Pulau Karang Beras, letak pulau ini tidak jauh dari Semak Daun. Underwater yang ada di pulau ini sungguh cantik.
Dijamin kamu tidak akan pernah menyesal sudah berlibur ke Pulau Semak Daun. Terumbu karang yang tumbuh di Pulau Semak Daun sungguh indah.
Setelah asik bermain air laut, kamu bisa bilas di toilet yang sudah disediakan di Pulau Semak Daun. Biasnya memang antri untuk bilas ini, karena toilet yang tersedia hanya 3 saja sedangkan pengunjung yang datang juga sangat banyak.
Untuk bilas menggunakan air tawar di sini kamu perlu membayar per derigennya sebesar 5 ribu rupiah. Karena air tawar ini dibawa dari Pulau Karya, meski di Pulau Sema Daun sendiri ada sumur.
Sumur yang ada di Pulau Semak Daun masih berbau air laut dan terasa asin. Jadi dengan 5 ribu rupiah kamu bisa merasakan badan dengan bersih tidak lengket setelah bermain air laut.
Saat sore hari tiba, saat yang ditunggu-tunggu oleh para pengunjung adalah suasana sunset yang indah. Tak hanya di Pulau Semak Daun, semua wisatawan yang sedang berlibur ke laut pasti akan menantikan moment ini.
Ke pantai kurang terasa lengkap jika tidak merasakan keeksotisan suasana senja. Dan saat-saat ini adalah pas untuk mengambil gambar atau foto. Kemudian kamu bisa mengupload foto di sosial media yang kamu punya.
Suasana romantis akan terasa saat matahari tiba, apalagi jika kamu datang bersama orang yang kamu sayangi. Berlibur bersama teman atau keluarga adalah hal yang paling menyenangkan.
Untuk kamu yang sedang camping, di malam hari adalah waktu yang dinantikan. Kamu bisa membuat api unggun di pulau ini dengan memanfaatkan beberapa ranting kayu yang ada di sini.
Ranting kayu ini biasanya didapat dari sisa-sisa pepohonan yang sudah kering di Pulau Semak Daun. Api unggun ini dimanfaatkan wisatawan untuk menghangatkan diri jika merasa dingin.
Tidak ada penginapan layaknya hotel, villa atau homestay di pulau kecil karena bisa dibilang pulau ini memang hanya untuk para pecinta alam. Tidak ada pilihan selain mendirikan tenda jika kamu ingin bermalam di pulau ini.
Selain digunakan sebagai penghangat tubuh, kamu bisa melakukan hal ini seperti membakar ikan. Ikan ini bisa kamu peroleh di dermaga Muara Angke karena di sana banyak sekali penduduk lokal yang menjual ikan untuk dijadikan bekal para wisatawan.
Tetapi jika kamu tidak ingin membeli ikan, bisa saja kamu mencari sendiri dengan mancing.
Memancing adalah salah satu kegiatan yang juga menjadi favorit wisatawan. Mereka juga bisa menyewa kapal untuk dapat pergi ke tengah laut jika ingin memancing. Biasanya mereka bermalam di kapal untuk mendapatkan sesuai yang diinginkan.
Tetapi jika kamu tidak ingin menyewa kapal, bisa saja memancing dari pinggir pantai. Banyak jenis ikan yang bisa kamu tangkap di Pulau Semak Daun. Ikan yang kamu tangkap bisa digunakan sebagai menu hidangan saat malam hari.
Di pagi harinya, jangan lupa untuk menikmati sang surya muncul. Kamu bisa melihat betapa indahnya pemandangan sunrise.
Kamu bisa duduk di tepian dermaga, karena dari sini adalah spot terbaik saat melihat matahari terbit. Tetapi jika kamu tidak beruntung maka pemandangan ini tidak bisa kamu rasakan karena bisa saja tertutup awan.
Uniknya lagi di Pulau Semak Daun ada sebuah tempat penangkaran hiu. Lokasi ini tidak auh dari pulau, kamu bisa menggunakan kapal untuk pergi ke sana. Banyak sekali bayi-bayi hiu yang dikelola oleh petugas setempat.
Memang penangkaran ini sengaja dibuat untuk dijadikan salah satu ojek wisata saat berlibur ke Pulau Semak. Penangkaran hiu ini terbilang sudah cukup lama di buat karena dar sini sudah tumbuh banyak sekali ikan hiu.
Saat ingin meninggalkan pulau ini kamu harus membersihkan semua yang kamu gunakan saat camping. Jangan sampai meninggalkan bekas sampah di Pulau Semak Daun karena pulau ini terbilang sangat bersih.
Tidak hanya ketika kamu pergi ke Pulau Semak Daun, dimana pun kamu berlibur jangan sampai membuang dan menilkan sampah di semranag tempat.
Jalan Menuju Lokasi
Untuk menuju Pulau Semak Daun rute yang digunakan sangat mudah. Kamu bisa berangkat dari dermaga Muara Angke, kemudian kamu harus naik kapal kayudengan tujuan Pulau Pramuka.
Untuk sampai ke Pulau Semak Daun kamu harus transit dulu ke Pulau Pramuka karena tidak ada transportasi yang bisa langsung. Ya, sambil menyelam minum air, kamu bisa merasakan sedikit pesona Pulau Pramuka.
Harga tiket ke Pulau Pramuka ini di tahun lalu sekitar 35 ribu rupiah per orang.
Biasanya dari dermaga Muara Angke ini kapal berangkat dari pukul 07.00 dan 08.00. lama waktu yang ditempuh dari dermaga Muara Angke ke Pulau Pramuka menghabiskan waktu sekitar 3 jam.
Memang cukup lama tetapi kamu bisa menikmati perjalanan di laut dengan suasana yang begitu indah. Pemandangan di kiri dan kanan adalah hamparan luas air laut yang berwarna biru. Sangat disayangkan jika kamu tidak mengabadikan moment ini dengan foto-foto.
Di Pulau Pramuka sudah terdapat sebuah tempat mkan, jika kamu ingin mengisi perut lebih baik makan di sini. Setelah sampai di Pulau Pramuka kamu harus melanjutkan dengan menggunakan kapal kecil.
Penduduk setempat sering menyebutnya dengan ojek kapal. Biaya untuk ojek kapal ini berkisar 100 ribu rupiah.
Harga Tiket Masuk
Untuk dapat masuk ke Pulau Semak Daun tidak dibebankan biaya tiket, hanya saja kamu harus menyewa kapal. Nah, kapal ini bisa kamu booking di dermaga Muara Angke yang menyediakan penyeberangan ke Pulau Semak Daun.
Biaya kapal ini sangat bervariasi, tergantung dari jenis kapal yang akan kamu tumpangi. Harganya berkisar antara 50 hingga 250 ribu rupiah.
Jika kamu ingin menghemat biaya liburan kamu, bisa saja memakai jasa tour yang menawarkan beberapa paket liburan. Biasanya paket liburan ini menawarkan beberapa pulau, jadi sekali liburan kamu bisa mengunjungi banyak pulau di Kepulauan Seribu.
Paket liburan ini sudah include dengan penginapan serta makan, jadi kamu tidak perlu memikirkan tentang makanan. Selain kamu akan bertemu dengan wisatawan lain yang akan berangkat bersama dengan agen jasa tour ini.
Selain menambah pengalaman, tentu saja kamu bisa menambah teman. Jadi, sudahkah kamu membuat jadwal liburan kesini?