tribunwarta.com – Jakarta, tak hanya dikenal sebagai Ibukota Indonesia, tapi juga merupakan pusat bertemunya semua manusia dari berbagai provinsi, daerah dan negara seperti Cirebon, Jogja, Jambi, Lombok, Lampung, Wonosobo, GorontaloIndia, Vietnam hingga Jepang.
Selain didominasi oleh orang Betawi, suku asli di Jakarta ternyata kota metropolitan tersebut juga dihuni masyarakat Jawa dan Sunda.
Nah, kehadiran beberapa suku di Jakarta membuatnya tak hanya kaya akan adat serta kebudayaan tapi juga memiliki banyak aneka macam kuliner enak dan tentu dengan keunikannya tersendiri.
Lalu, apa saja makanan khas Jakarta yang terkenal dan wajib buat dicicipi oleh Sahabat JejakPiknik? Berikut info menunya lengkap beserta dengan penjelasannya, cara pembuatannya, resepnya hingga sejarahnya.
1. Kerak Telor
Mendengar nama menu pertama ini mungkin sudah bukan asing lagi di telinga kita. Pasalnya, kuliner tersebut juga kerap disebutkan dalam soal TTS.
Merujuk pada Wikipedia, kerak telor adalah salah satu jenis makanan asli daerah Jakarta berbahan dasar beras ketan, telur ayam serta ubi yang diberi bumbu khusus.
Kalau dilihat dari gambar atau foto, kerak telor ini mirip dengan omlet. Hanya saja cara membuatnya masih sangat tradisional yakni menggunakan tungku arang.
Kerak telor sendiri sangat mudah ditemukan disetiap sudut kota Jakarta baik itu di kawasan Monas, Kota Tua, Ragunan, TMII hingga Ancol, dengan harga hanya kisaran Rp.10.000/porsinya.
2. Ketoprak
Nah, makanan khas Jakarta kedua bernama ketoprak ini bahannya terbuat dari ketupat atau lontong yang diberi tambahan tahu, tauge serta bihun kemudian disiram dengan saus kacang.
Untuk mencicipi citarasa paling top, silahkan datang ke warung Peranakan di Jln.Kemang Utara Raya No.6, Jakarta. Tempat makan ini sangat terkenal dan cukup membayar Rp.35.000 saja kita sudah bisa menikmati seporsi ketopraknya yang enak.
3. Nasi Uduk
Makanan selanjutnya ini pasti sudah tidak asing lagi di telinga Masyarakat Indonesia. Yup, nasi uduk adalah salah satu jenis kuliner serealia yang kerap dijadikan sebagai menu sarapan pagi.
Bahan pokok kuliner inidibuat dari beras putih yang sudah dimasak dengan bumbu khusus kemudian disajikan bersama beraneka macam lauk ada telur, ayam goreng, sambal kacang serta empal.
Dan salah satu lokasi paling tepat buat menikmatinya adalah warung makan Zainal Fanani di jalan Kebon Kacang 8 No.63, Tanah Abang. Tempat legendaris yang sudah buka sejak tahun 1967 tersebut seporsi nasi uduknya hanya dibanderol seharga 6 ribu saja.
4. Nasi Ulam
Berikutnya ada nasi ulam, sejenis penganan perpaduan antara suku Betawi dan etnis Tionghoa yang mana nasinya disajikan dengan siraman semur kemudian ditambah bihun goreng, cumi asin, telur iris serta perkedel kentang.
Penasaran seperti apa kelezatannya? Untuk menikmatinya, Sahabat JejakPiknik silahkan datang ke Nasi Ulam Bu Yoyo di jln.Karet Pedurenan,Gg.Dogol, Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan.
Warung yang buka mulai pukul 07.00-12.00 ini selalu ramai diburu pecinta kuliner. Bagaimana tidak, selain nasi ulamnya enak harganya juga hanya berkisar Rp.8.000/porsinya.
5. Gado-Gado
Nah, buat penggemar kuliner berbahan nabati, gado-gado bisa juga dijadikan dalam daftar menu makanan Sahabat JejakPiknik selanjutnya ya.
Menurut keterangannya, resep untuk membuat gado-gado sangat mudah dan bahannya juga cukup sederhana hanyai terdiri dari ketupat, telur, tahu, kentang serta saus kacang.
Tak hanya rasanya yang gurih, salad ala Indonesia yang kerap dijadikan sebagai sarapan atau makan siang ini juga banyak manfaatnya loh untuk tubuh.
Nah, untuk menikmatinya salah satu contoh lokasi paling tepat buat dikunjungi adalah Gado-gado Cemara restaurant di Setiabudi One lantai 1, Jln.HR.Rasuna Said. Lapak ini terkenal karena sausnya menggunakan kacang mede.
Di restoran satu ini, kita hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp.33.000 saja untuk menikmati seporsi gado-gadonya yang super nikmat.
6. Laksa
Selanjutnya ada laksa, salah satu masakan tradisional berwujud makanan berkuah dengan bahan dasar terdiri dari bihun, perkedel, telur, serta taburan daun kemangi juga kucai.
Nah, untuk mencicipinya, Laksa Betawi Assirot di Kebon Jeruk, Jakarta Selatan adalah tempat paling recommended. Selain enak, harga menu tersebut juga cukup terjangkau hanya 35 ribu seporsinya.
7. Soto Betawi
Soto betawi ini dilihat dari gambarnya tak jauh beda dari kuliner yang biasanya, hanya saja isian di dalamnya diberi daging sapi juga jeroan rebus. Citarasa penganan tersebut sangat gurih karena ada siraman santan kental.
Tertarik mencobanya?Nah, Soto Betawi Babe Jamsari di Jln.Raya Pos Pengumben No.28, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat adalah salah satu tempat paling recommended buat menikmatinya.
Rumah makan satu ini buka mulai pukul 09.00-20.00 dan mengenai harga seporsi sotonya hanya dibanderol sekitar Rp.30.000 saja.
8. Gabus Pucung
Pada saat tempo dulu, wilayah Jakarta masih banyak didominasi rawa atau empang tempat untuk berkembang biaknya gabus. Tak heran jika masyarakat menjadikan ikan tersebut sebagai bahan buat makanan.
Salah satu contoh hasil olahannya adalah gabus pucung, sejenis masakan berbahan hewani khas Bekasi yang bervitamin dan banyak manfaatnya buat kesehatan karena bumbu kuahnya terbuat dari kluwek.
Bila ingin menikmatinya, silahkan datang ke Warung Gabus Pucung di Jln.Tipar cakung, Cilincing, Jakarta Utara atau Kedai Haji Nasun di Srengseng Sawah. Soal harga, seporsi menu enak ini biasanya dibanderol sekitar 40-50 ribuan saja.
9. Roti Buaya
Tak hanya kue geplak yang sudah hampir punah saja sering dijadikan hantaran untuk acara lamaran atau pernikahan bagi masyarakat Betawi. Penganan berisi cokelat atau keju in juga kerap dibawa buat calon pengantin.
Selain menjadi hantaran pernikahan, roti yang dipercaya dapat memberi harapan jodoh ini juga kerap dijadikan oleh-oleh karena kue bercitarasa manis tersebut awet dan cukup tahan lama.
Roti buaya tersebut banyak dijual di kawasan Pasar Minggu dan harganya hanya dibanderol mulai dari Rp.15.000-Rp.400.000 saja, tergantung ukurannya. Sejumlah tempat ini juga bisa menerima pemesanan secara online.
10. Akar Kelapa
Kuliner selanjutnya ini adalah sejenis kue legendaris milik orang Betawi bercitarasa gurih dan crispy yang memiliki bentuk unik menyerupai akar pohon kelapa.
Cemilan ringan tersebut terbuat dari tepung beras, ketan, mentega, wijen, telur serta gula, sehingga tak heran jika kue ini rasanya agak manis.
Makanan ringan ini banyak ditemui di pusat oleh-oleh, salah satunya Toko “Akar Kelapa di jalan Cipinang Lontar No.10, Jakarta Timur. Soal harga, hanya dipatok kisaran Rp.20.000/bungkus.
11. Bir Pletok
Bir pletok ini merupakan sejenis minuman penyegar yang terbuat dari campuran beberapa rempah seperti jahe, serai, daun pandan dan kayu secang sebagai pemberi warna.
Meski mengandung kata bir, namun minuman tersebut tidak sarat alkohol dan sangat bagus dalam memperlancar peredaran darah.
Untuk mendapatkannya, Bir Pletok Alifah di jln.Adhi Karya No.01, Kedoya Selatan, D.K.I Jakarta adalah tempat paling recommended. Mengenai harganya hanya berkisar Rp.15.000/botolnya.
12. Kembang Goyang
Berikutnya ada kembang goyang, sejenis kue khas Betawi yang bentuknya menyerupai kelopak bunga dan dalam proses membuatnya digoyang-goyang sampai adonan lepas dari cetakan.
Kue yang kerap disajikan pada saat lebaran atau hajatan ini banyak dijual di toko oleh-oleh. Untuk sebungkusnya, biasanya dibanderol hanya sekitar 20-25 ribuan saja.
Nah, selain daftar diatas, sebenarnya masih ada beberapa lagi makanan khas Jakarta lainnya yang juga patut buat dicoba seperti: