tribunwarta.com – Lokasi: Desa Ayah, Kebumen, Provinsi Jawa TengahMap: Klik DisiniHTM: Rp.5.000Buka Tutup: 05.00 – MalamNomor Telepon: –
Siapa bilang, hanya Jogjakarta yang memiliki pantai begitu indah. Mungkin Anda menganggap, tidak ada daerah lain yang memiliki pantai indah kecuali Yogyakarta, padahal terdapat daerah selain Jogja yang memiliki pantai yang menawan.
Pantai Ayah atau yang dikenal dengan sebutan Pantai Logending. Pantai Ayah ini mempunyai begitu banyak keindahannya. Pantai Ayah berada di sekitar 53 km dari Kota Kebumen, tepat di desa Ayah.
Pantai Ayah mempunyai kondisi berada di antara laut selatan serta kawasan hutan jati yang dimiliki oleh Perum Perhutani KPH Kedu Selatan adalah kombinasi dari pantai dan hutan yang mungkin jarang Anda temukan.
Pantai Ayah berkarakter sebagai pantai nelayan, sehingga jangan heran bila sampai di Pantai Ayah, Anda akan disambut dengan begitu banyak kapal nelayan yang disandarkan di pantai.
Ombak di Pantai Ayah tidak terlalu besar, sehingga Anda tidak perlu cemas ketika membawa anak-anak di pantai ini. Bagi anak-anak, pengelola Pantai Ayah sengaja memberikan tempat permainan bermacam-macam sehingga anak Anda akan betah untuk menikmatinya.
Asal Usul Nama
Mungkin Anda begitu penasaran dengan nama Logending yang disandang oleh Pantai Ayah ini. Nama Logending berasal dari kata “Lo” serta “Gending”. “LO” merupakan nama sebutan pohon yang kayunya bisa dicampur dalam alat musik, dan di dalam bahasa Jawa disebut sebagai Java Gendhing, dua kata ini digabungkan dan menjadi nama Logending.
Tak Boleh Dilewatkan: 40 Tempat Wisata di Kebumen Jawa Tengah
Menurut cerita, Hutan Pantai Ayah yang berada di Kebumen ini dulunya dipergunakan sebagai tempat pengawasan serta pos penjagaan oleh Tentara Belanda dan Jepang ketika menjajah Indonesia.
Adanya anggapan sejarah ini sebenarnya bukan tanpa alasan, hal ini terbukti dari adanya benteng yang berada di dekat pantai. Di tahun 1948 hingga 1950, saat terjadi revolusi di Indonesia, Hutan Jati Logending yang berada di dekat Pantai Ayah ini digunakan sebagai tempat persembunyian pejuang militer untuk mempertahankan wilayahnya.
Pantai Ayah mempunyai garis pantai yang sangat panjang. Objek wisata yang berada di Kebumen ini telah cukup populer di kalangan wisatawan sebagai salah satu wisata Kebumen yang harus dikunjungi bersama dengan berbagai pantai yang lain.
Pantai Ayah sebetulnya juga mempunyai karakteristik yang hampir sama dengan sebagian besar Pantai Laut Selatan, yakni ombak yang cukup besar serta dikelilingi oleh perbukitan karst.
Selain itu Pantai Ayah juga mempunyai pasir yang berwarna hitam kecokelatan, meskipun pasir di Pantai Ayah berwarna hitam kecokelatan, Pantai Ayah tidak kalah dengan pantai yang memiliki pasir putih. Pantai Ayah bukan hanya menjadi salah satu tempat pelelangan ikan yang ada di Kebumen.
Kegiatan Menarik
Pantai yang berada kurang lebih 8 km dari Gua Jatijajar ini mempunyai pemandangan alam yang sangat jernih dan indah. Bukan hanya itu, hamparan pasir luas yang sangat landai.
Dalam kawasan wisata ini, Anda dapat menghirup udara yang segar sembari berjalan dengan menyusuri pantai. Bukan hanya itu, pengunjung bisa bermain permainan seperti voli pantai, sepak bola.
Berkunjung ke Pantai Ayah bersama dengan keluarga besar? Apabila Anda mengunjungi Pantai Ayah bersama dengan keluarga besar, Anda bisa menikmati suasana di sekitar pantai bersama dengan mereka.
Duduk di hamparan pasir yang luas adalah pilihan terbaik, atau menikmati es kelapa muda yang segar. Bahkan, Anda juga bisa mengambil foto kebersamaan bersama dengan seluruh keluarga.
Sesudah puas menikmati seluruh pantai, pengunjung bisa menuju ke kawasan hutan Logending yang berada puluhan meter dari pantai, di hutan ini ada begitu banyak tanaman. Kebanyakan tanaman adalah tanaman lokal dan langka.
Salah satu tanaman langka yang bisa Anda temukan ialah kayu mahoni Afrika. Tanaman ini jarang ditemui di hutan lain pada umumnya, oleh sebab itu kawasan hutan dekat Pantai Ayah juga dijadikan sebagai tempat penelitian tanaman langka dan pengembangan mahoni Afrika.
Daya tarik yang tidak kalah menarik untuk Anda kunjungi ialah Muara Ayah Bodo. Kawasan ini merupakan sungai yang memisahkan wilayah Cilacap dan Kebumen Provinsi Jawa Tengah.
Agar bisa menikmati pemandangan di sungai ini, Anda bisa berkeliling dengan cara menyewa perahu nelayan setempat. Di sepanjang sungai, Anda bisa melihat air tenang Bodo, properti Perum Perhutani hingga Pohon tebal payau di sekitar sungai.
Suasana Malam Hari
Keindahan Pantai Ayah bukan hanya terlihat ketika siang hari, namun di malam hari keindahannya juga sangat terlihat. Jika Anda ingin menikmati objek wisata ketika malam hari, Anda bisa mendirikan tenda untuk berkemah di situs Perum Perhutani yang terdapat di hutan jati.
Di sini merupakan tempat yang luas, bersih dan sejuk untuk digunakan sebagai tempat berkemah. Bahkan, menariknya lagi, seluruhnya dirancang secara khusus untuk wisatawan yang ingin berkemah.
Oleh Oleh Terdekat
Mengunjungi di sebuah tempat wisata tanpa membawa oleh-oleh untuk anggota keluarga di rumah sepertinya kurang lengkap. Oleh-oleh yang bisa Anda beli saat berkunjung ke Pantai Ayah seperti ikan.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, Pantai Ayah menjadi salah satu Tempat Pelelangan Ikan yang berada di Kebumen. Sehingga, bila Anda membeli ikan dari sini, Anda akan mendapatkan ikan dengan harga yang murah, bahkan dijamin sebagai ikan segar yang dibawa oleh nelayan.
Apabila Anda ingin membawa pulang souvenir yang berasal dari Kebumen yakni grobi serta gula kelapa, Anda bisa dengan mudah menemukannya, karena di Pantai Ayah ada banyak warung yang menjualnya. Jadi, Anda tidak perlu bingung-bingung lagi menyiapkan oleh-oleh.
Mitos Sejarah
Pantai Ayah juga berada dalam bagian Pantai Selatan Jawa, sehingga Pantai Ayah memiliki kaitan erat dengan mitos Nyi Roro Kidul. Hal ini semakin diyakini masyarakat dengan banyaknya bentuk peninggalan atau pun batuan di sini.
Salah satunya seperti batu karang yang diyakini sebagai pintu gerbang. Bila Anda melihat batu ini dari kejauhan, batu tersebut akan terlihat seperti seekor beruang yang sedang minum air di laut.
Wisata Kuliner
Selayaknya pantai-pantai di daerah lain, Pantai Ayah juga mempunyai sajian kuliner yang lezat. Dimana kuliner tersebut bukan hanya lezat, namun memiliki harga yang terjangkau.
Berbagai macam olahan ikan bisa Anda dapatkan mulai dari ikan bakar hingga goreng. Anda dapat menikmati olahan ikan ini sembari duduk bersantai di tepi pantai. Pasti benar-benar mengasyikkan bukan? Menghabiskan waktu bersama keluarga menikmati sajian makanan yang super lezat.
Fasilitas Yang Ada
Fasilitas di Pantai Ayah ini juga tidak kalah lengkap dengan pantai lain. Di Pantai Ayah terdapat tempat ibadah untuk para wisatawan. Apabila Anda membawa buah hati, di sini juga terdapat arena permainan, bahkan terdapat pusat informasi pariwisata.
Pada kawasan pantai, di sini terdapat jajanan mulai dari makanan, minuman. Ingin langsung berburu oleh-oleh di Pantai Ayah? Tidak perlu khawatir karena bukan hanya ikan segar saja yang bisa Anda bawa namun banyak souvenir yang murah.
Karena di sini adalah kawasan pantai, sebagian pedagang berjualan di area pantai, ada beberapa penjual yang menjual ikan segar, jadi Anda tidak akan merasa kekurangan apapun. Apabila ingin menyantap ikan, cukup membeli ikan segar, membakarnya sendiri sembari memandangi sunset yang indah.
Bukan hanya warung, tempat jajanan hingga tempat ibadah, namun kamar mandi juga tidak ketinggalan. Anda bisa menemukan kamar mandi untuk membilas diri. Biasanya, tarif kamar mandi yang dipatok sebesar Rp 2 ribuan saja.
Rute Menuju Lokasi
Akses untuk menuju pantai ini bisa dikatakan cukup mudah. Apabila Anda berasal dari arah Yogyakarta, Anda hanya perlu menempuh jalur selatan di arah Gombong dan berbelok ke selatan di Kecamatan Ayah.
Sedangkan, jika Anda dari Purwokerto (arah barat) Anda cukup ke arah timur menuju di kawasan Gombong hingga menemukan gapura wisata yang berada di kanan jalan yang menunjukkan arah wisata ke Goa Jatijajar. Anda cukup mengikuti petunjuk tersebut karena Pantai Ayah masih satu jurusan dengan Jatijajar.
Jika Anda ingin menggunakan angkutan umum, Anda bisa menempuh perjalanan mulai dari Terminal Kebumen. Dari terminal bus ini akan ada banyak bis yang melewati Pantai Ayah dengan menempuh waktu kurang lebih 1 jam perjalanan.
Jika dilihat dari segi kepraktisan, memang lebih praktis jika Anda menggunakan mobil pribadi. Lantas, bagaimana jika berasal dari luar kota? Apabila Anda dari luar kota, Anda bisa menyewa mobil di Kebumen, di sini ada begitu banyak tempat penyewaan mobil dengan harga beragam, setelah itu ikuti petunjuk arah untuk sampai di Pantai Ayah.
Apabila masih bingung atau ragu dengan petunjuk arah tersebut, gunakan Google Map, sehingga Anda bisa sampai di Pantai Ayah dengan mudah.
Harga Tiket Masuk
Berwisata di Pantai Ayah tidak membutuhkan biaya yang besar. Untuk masuk ke pantai ini, Anda cukup membayar Rp 5.000 saja per orang. Sedangkan, jika Anda ingin menyeberangi pulau dan menyewa perahu, Anda dapat menyewa perahu dengan tarif Rp 5.000 per orang.
Tips Mengunjungi
Kunjungi Pantai Ayah saat hari biasa. Memang, banyak waktu yang bisa Anda gunakan untuk mengunjungi Pantai Ayah ini, tetapi disarankan untuk berkunjung saat hari biasa, karena ketika weekend akan ramai pengunjung.
Siapkan kendaraan pribadi. Agar perjalanan Anda menuju ke Pantai Ayah lebih nyaman, lebih baik Anda menggunakan kendaraan pribadi.