Christian Bale di Thor: Love and Thunder Bikin Pangling, Begitu Mengerikan

Christian Bale di Thor: Love and Thunder Bikin Pangling, Begitu Mengerikan

TABLOIDBINTANG.COM – Thor: Love and Thunder seri keempat dari film produksi Marvel Thor ni menjadi salah satu film paling diantisipasi di musim liburan sekolah. Selain memiliki nuansa humor yang menghibur, film ini diisi oleh bintang-bintang papan atas. Kita nggak hanya bicara bintang utamanya, Chris Hemsworth (Thor) dan Natalie Portman (Jane Foster). Para pendukungnya pun, adalah bintang-bintang hit di masanya. Ada Russel Crowe (Gladiator, 2000) memerankan Dewa Zeus.

Ada Matt Damon (The Bourne Identity), sebagai cameo di sini. Sebagai pemeran utama antagonis, adalah pemeran watak Christian Bale—yang kita kenal lewat seri film Batman: The Dark Knight (2008), The Dark Knight Rises (2012), Batman Begins (2005) memerankan tokoh jahat paling menyedihkan dalam sejarah Marvel, yakni Gorr The God Butcher atau Gorr si Penjagal Dewa.

Gorr digambarkan kurus, rupanya menyeramkan, dan di komiknya digambarkan memakai celana yang seperti G-string. Gorr tokoh jahat yang cukup mengerikan, dan bergitu dapat peran untuk tokoh ini, Bale langsung terbayang akan sosoknya. Ia langsung melihat komik Marvel dan langsung bikin deg-degan.

“Aku semacam berpikir, ‘Aku mengerti apa yang dilakukannya, kan ada di namanya’. Tapi aku lalu membuat kesalahan, dengan meng-Googling-nya. Dan, oh tidak! [Di komik] dia selalu pakai G-string,” kata Christian Bale dalam wawancara bersama Total Film, yang dipublikasikan baru-baru ini. Bale merasa ragu, yang benar saja menggunakan G-Strig berjam-jam sepanjang syuting film ini?

Namun Taika Waikiki sang sutradara, meyakinkan kalau tidak ada yang lebih baik dari Bale untuk mendalami karakter yang suram ini. Bale kembali menurunkan berat badannya untuk tokoh Gorr dan mencukur habis rambutnya, hingga botak. Menurunkan berat badan, menaikkan berat badan, sudah seperti langganan bagi Bale. Banyak karakter-karakter yang diperankannya menuntut “look” beragam. Ketika membintangi film The Machinist, Bale menurunkan bobotnya hingga 32 kg. Lalu ketika harus kembali memerankan Batman, ia menaikkan bobotnya lagi sebanyak 40 kg. “Ya, kadang aktor memang dituntut melakukannya demi sebuah peran. Mungkin kalian berpikir ekstrem, tapi ini yang harus kami lakukan untuk menghidupkan karakter tersebut,” ungkap Bale.

Anda bisa melihat betapa menyedihkannya fisik Bale sebagai Gorr di Thor: Love and Thunder. “Saya sulit berjalan, saya susah makan, karena kuku saya panjang. Ini tuntutan fisik Gorr. Saya hampir tidak bisa melakukan apapun. Saat mereka merias saya, untuk mengubah saya menjadi Gorr, saya harus duduk 4 jam, tanpa bergerak.”

Artikel ini bersumber dari www.tabloidbintang.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *