Suara.com – Fortune Media kembali menetapkan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) sebagai salah satu dari 50 perempuan paling berpengaruh di dunia (Most Powerful Woman Internasional).
Berdasarkan penilaian Fortune, Nicke merupakan satu-satunya perempuan dari Indonesia bahkan dari negara ASEAN yang masuk dalam daftar Most Powerful Woman Internasional. Nicke juga tercatat sebagai satu dari dua perempuan yang berasal dari wilayah Asia yang mendapatkan penghargaan tersebut.
Di sektor energi atau Oil & Gas Company Internasional, terdapat lima Chief Executive Officer (CEO). Selain Nicke Widyawati juga tercatat nama lain yakni Lynn Good dari Duke Energy, perusahaan energi berbasis di Amerika Serikat. Ada pula Catherine MacGregor dari Engie, perusahaan asal Prancis dan Vicki Hollub (Accidental Petroleum) dan Jeniffer Rumsey (Cummins, AS).
Nicke sebelumnya juga masuk dalam daftar perempuan berpengaruh skala internasional dari Fortune dan Forbes pada tahun 2020 dan 2021.
Baca Juga:
Pemerintah Ogah Turunkan Harga Pertalite, Walau Harga Minyak Dunia Merosot
“Saya bersyukur dan berterima kasih atas penilaian baik dan pengakuan masyarakat Internasional. Penghargaan ini telah melengkapi penghargaan atas Pertamina yang juga menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang masuk dalam Fortune Global 500,” ucap Nicke.
Artikel ini bersumber dari www.suara.com.