SUKABUMI, celebrities.id – Ada banyak cara untuk turut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 RI. Namun, hal unik dilakukan warga Kampung Cibule RT 03/05, Desa Sukalarang, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi.
Mereka memasak nasi liwet sebanyak 77 kastrol pada Selasa (16/8/2022) malam menjelang hari proklamasi 17 Agustus.
Sekira 500 warga menghadiri acara syukuran yang diinisiasi oleh pimpinan Pondok Pesantren Nurul Irfan, Abah Cibule. Selain memasak nasi liwet, acara ini juga diisi dengan membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 100 ribu kali atau yang dikenal dengan ataqoh qubro dan juga tahlil akbar.
“Acara ini adalah sebuah bentuk rasa syukur atas hari kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Merdeka merupakan kemewahan dari Allah SWT untuk setiap manusia,” ujar Abah Cibule kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (16/8/2022) malam.
Artinya, lanjut Abah Cibule, setiap warga negara memiliki kebebasan dan berhak mengemukakan pendapat, mengekspresikan kebahagiaannya di hari kemerdekaan ini. Ini juga sebagai upaya membangun rasa nasionalisme terhadap masyarakat, serta mendukung penciptaan inovasi tak terbatas dalam rangka memajukan bangsa.
“Acara diawali dengan acara ataqoh kubro dilanjut dengan tahlil akbar untuk para pahlawan Indonesia. Lalu, sebagian panitia menyiapkan nasi liwet 77 kastrol. Dan di akhir acara, semua masyarakat yang hadir ikut makan bersama yang dipersiapkan panitia,” ucap Abah Cibule.
Yang lebih unik lagi, setiap tahunnya nasi liwet yang dimasak selalu bertambah sesuai dengan jumlah tahun perayaan HUT kemerdekaan. Sedangkan untuk makanan pelengkap lainnya, berjumlah sesuai tanggal, bulan dan tahun dimana teks proklamasi dibacakan oleh Soekarno dan Mohammad Hatta.
“Seperti tahun ini merupakan tahun ke-77, maka kami memasak 77 kastrol nasi liwet, yang dilengkapi dengan 17 jenis lauk pauk, 8 jenis sambal, 19 jenis lalapan dan 45 jenis buah-buahan,” kata Abah Cibule.
Sementara itu, Kepala Desa Sukalarang, Ece Suryadi yang ikut menghadiri acara ini, mengapresiasi acara tersebut. Dia berharap acara syukuran hari kemerdekaan ini dapat dilaksanakan lebih meriah setiap tahunnya.
“Acara semacam ini adalah harapan pemerintah untuk menanamkan rasa nasionalisme, kebersamaan, serta gotong royong. Kegiatan di Kampung Cibule ini dapat dijadikan contoh untuk kampung-kampung lain yang ada di Desa Sukalarang,” tutur Ece.
Editor : Lisvi Padlilah
Artikel ini bersumber dari www.celebrities.id.
