7 Ciri-ciri Matahari Mobil Rusak dan Tips Merawatnya

7 Ciri-ciri Matahari Mobil Rusak dan Tips Merawatnya

Sulitnya memasukkan atau memindahkan gigi merupakan ciri ciri matahari mobil rusak. Matahari kopling mobil atau biasa disebut dengan clutch cover atau dekrup atau rumah kopling adalah salah satu komponen pendukung pada kopling mobil.

Sedangkan fungsi kopling mobil sendiri adalah untuk menghubungkan putaran tenaga mesin ke transmisi, mendukung operasional sistem transmisi mobil, dan membuat mobil berhenti saat akan oper gigi tanpa harus mematikan mesin mobil.

Oleh karena itu, bila kamu mendapati mobil sulit melakukan oper gigi atau memasukkan gigi saat mesin masih menyala maka mungkin saja itu ciri ciri matahari kopling mobil rusak. 

Artikel ini akan membahas lebih lengkap tentang matahari kopling mobil, ciri ciri matahari kopling mobil rusak sampai tips merawat kopling mobil.

Apa itu matahari mobil

Matahari kopling atau clutch cover  merupakan rumah bagi beberapa komponen kopling seperti pressure plat, pegas diafragma dan release bearing atau deklaher. Kenapa disebut matahari kopling karena bentuknya mirip dengan matahari makanya disebut matahari kopling.

Ada dua jenis clutch cover yakni clutch cover yang menggunakan pegas koil dan clutch cover yang menggunakan pegas diafragma. 

Pada artikel akan dibahas clutch cover yang menggunakan pegas diafragma. Matahari kopling terhubung dengan fly wheel menggunakan baut. Tujuannya adalah agar matahari kopling dengan mudah menekan kampas kopling

Pastikan bahwa baut tersebut sudah kencang sehingga pegas diafragma mendorong dengan maksimal pressure plat dan menjepitnya dengan kampas kopling.

Sedangkan pegas diafragma memiliki peran untuk menekan pressure plat agar pressure plat mampu memaksimal kerja matahari kopling dalam menekan dan menahan kerja kampas kopling. Peran release bearing atau deklaher adalah untuk menyeiramakan putaran flywheel dan mesin.

Secara sederhana, cara kerja komponen-komponen ini dimulai dari sisi release bearing atau deklaher yang tercapit dengan garpu transmisi atau release fork. Saat kamu menginjak pedal, maka release fork tersebut mendorong deklaher berputar dan maju menekan pegas diafragma.

… KLIK UNTUK BACA SELENGKAPNYA →
Artikel ini bersumber dari lifepal.co.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *